Tim teknis Vertical Rescue Indonesia saat melakukan pengerjaan jembatan gantung Naga Karimata. (Foto: Jho Aban)
Kefamenanu,BN-Setelah pembuatan pelataran dan tempat foto selesai, hari ini pembangunan Jembatan Naga Karimata memasuki tahap penyiapan jembatan gantung yang dikerjakan oleh tim ahli dari Vertical Rescue Indonesia (VRI) Bandung. Dengan mendatangkan tim dari Bandung, Satgas Yonkav 6/Naga Karimata menunjukkan keseriusannya dalam membangun jembatan penghubung antara dua kabupaten ini, Senin (29/07/2024)
Untuk tim teknis Vertical Rescue Indonesia sendiri merupakan organisasi komunitas yang didirikan oleh Bapak Tedi Ixdiana yang bergerak dalam program 1000 jembatan gantung untuk Indonesia, di mana para ahli yang bekerja merupakan para pemanjat tebing yang sudah bekerja membangun banyak jembatan gantung di seluruh pelosok Indonesia.
Dansatgas Yonkav 6 Letkol Kav Ronald Tampubolon, S.H., M.Han., menyampaikan bahwa dalam proses pembangunan jembatan gantung Naga Karimata ini memang kami sengaja mendatangkan ahlinya agar jembatan nanti memang aman dan sesuai dengan spesifikasi teknis sebuah jembatan gantung yang dapat diseberangi oleh pejalan kaki atau pengguna kendaraan bermotor roda dua.
“Hari ini pertama kalinya Tim VRI bekerja sama dengan Satgas di bawah komando Dankima Satgas Lettu Kav Adriat Mukcan. Harapannya, jembatan ini dapat selesai dan diresmikan sebelum peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Selain sebagai hadiah kemerdekaan bagi warga kedua kabupaten TTU maupun TTS, jembatan ini juga nantinya menjadi hadiah perpisahan bagi Satgas Yonkav 6/Naga Karimata selama bertugas di perbatasan RI-RDTL,” pungkasnya. ***